Bank Dunia:
Kerangka Audit dan Akuntansi Indonesia Meningkat
JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam
laporan Bank Dunia disebutkan, kerangka akuntansi dan audit Indonesia telah
meningkat secara signifikan dalam lima tahun terakhir. Ditetapkannya
Undang-undang Akuntan Publik pada tahun ini turut berperan dalam peningkatan
itu.
Demikian isi laporan Ketaatan Kode dan Standar
yang diluncurkan hari ini, Senin (14/11/2011 ), dan disampaikan oleh Regional
Manager, Financial Management, Kawasan Asia Timur dan Pasifik Bank Dunia, Samia
Msadek, di Jakarta.
Manurut laporan tersebut, standar akuntansi nasional
yang jumlahnya kian besar telah selaras dengan standar-standar pelaporan
keuangan internasional. Sekalipun demikian, tetap ada sejumlah rekomendasi yang
disarankan lembaga ini untuk meningkatkan infrastruktur audit dan akuntansi.
Beberapa rekomendasi yakni pembaruan kerangka kebijakan, penyelarasan
sepenuhnya dengan standar audit dan akuntansi internasional, hingga membangun
kapasitas Ikatan Akuntansi Indonesia dan Institut Akuntan Publik Indonesia.
"Rekomendasi-rekomendasi tersebut dapat
digunakan untuk menyiapkan suatu rencana aksi negara yang komprehensif, yang
bertujuan makin memperkuat kerangka kelembagaan audit dan akuntansi," ujar
Samia.
Sekalipun begitu, lanjut dia, pengembangan
berikutnya jangan sampai mengganggu kemajuan yang telah dicapai oleh kerangka
yang telah ada.
Samia pun menambahkan, dalam penerapan
rekomendasi tersebut sebaiknya ada kolaborasi di antara badan-badan pengatur
sektor keuangan, profesi akuntansi, dan mitra-mitra pembangunan internasional.
Menurut Bank Dunia, semakin selarasnya standar
audit dan pelaporan finansial Indonesia dengan standar internasional, akan
membantu investor asing dalam memperoleh laporan keuangan yang kokoh dari
perusahaan Indonesia. Dengan begitu, iklim investasi di Indonesia pun akan
meningkat.
Opini :
Saya merasa senang dengan adanya kabar bahwa kerangka
akuntansi dan audit Indonesia telah meningkat secara signifikan dalam lima
tahun terakhir. Walaupun masih tetap ada sejumlah rekomendasi yang disarankan
lembaga ini untuk meningkatkan infrastruktur audit dan akuntansi. Tetapi menurut
saya itu semua sudah cukup bagus karena tidak mudah untuk melakukan itu semua. Apalagi
dengan semakin selarasnya standar audit dan pelaporan finansial Indonesia
dengan standar internasional, akan membantu investor asing dalam memperoleh
laporan keuangan yang kokoh dari perusahaan Indonesia. Dan iklim investasi di Indonesiapun
akan meningkat karena banyak investor asing yang berinvestasi di Indonesia.